Kisah Batu Hidup | Cerita dan Karya Anak-anak

Kisah Batu Hidup karya Milla dan Luki

Namaku Berli, aku sebuah batu yang menurutku imut. Aku berkilau bila tertimpa sinar matahari, yang membuat teman-temanku iri padaku. Aku tidak memiliki banyak teman. Temanku hanyalah sherly aku sangat bergembira bermain dengannya aku juga menganggap dia saudaraku. Pada suatu hari, aku sedang bermain sendirian, tiba tiba aku mendengar suara ledakan dan aku langsung mengikuti suara ledakan itu ternyata itu orang petambang aku sangat kaget dan langsung lari aku takut karena dia akan mengangkutku aku lari secepat mungkin. Tiba-tiba aku menginjak sebuah ranting dan salah seorang petambang itu menyadari keberadaanku. Aku lari semakin cepat dan mencari tempat persembunyian. ....aku menemukan tempat persembunyian, yaitu gua yang sangat besar dan menyeramkan. Aku bersembunyi di situ. Setelah beberapa lama, aku melihat situasi di luar gua, apakah petambang itu masih mengikutiku atau tidak. Kulihat tidak ada satupun orang di luar gua. Aku bersyukur lega, akan tetapi aku lupa jalan menuju rumahku. Akupun panik dan menangis. Di sela-sela aku menangis, aku mendengar suara langkah yang mendekat. Akupun menghentikan isak tangisku. Aku menengadah dan melihat sebuah batu besar. Batu besarpun bertanya, “ Kamu kenapa, nak?”. Aku tidak bisa pulang ke rumahku’’ batu besar itupun menjawab,dimana rumahmu,rumahku dipinggir sungai,tetapi aku tidak tahu dimana jalan rumahku’’lalu batu besar itupun menjawab’’mariku antar ke rumahmu’’lalu mereka pun berjalan,tibapun berli kerumahnya’’iapun berterima kasih.  

cerita ini dibuat oleh adik saya Millatul adihimah dan Lukman Hakim